Modul 3. Limbah B3
A. Tujuan Pembelajaran
1.
Melalui
kegiatan diskusi tentang limbah B3
berdasarkan peraturan yang berlaku, siswa dapat menguraikan kembali 3
penjelasan tentang limbah B3
2.
Melalui
kegiatan diskusi kelompok tentang karakteristik limbah B3, siswa dapat
menjelaskan 3 karakteristik limbah B3
3. Melalui kegiatan
diskusi kelompok tentang karakteristik limbah B3, siswa dapat memberikan contoh
3 jenis limbah B3 berdasarkan karakteristiknya
B. Materi Pembelajaran
Berdasarkan
Peraturan Pemerintah No 85 Tahun 1999 jo 18 Tahun 1999, limbah Bahan Berbahaya
dan Beracun(B3) merupakan sisa suatu usaha dan/atau
kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan/atau beracun yang karena sifat
dan/atau konsentrasinya dan/atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak
langsung, dapat mencemarkan dan/atau merusakkan lingkungan hidup, dan/atau
dapat membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia
serta makhluk hidup lain. Suatu limbah dikatakan limbah B3, jika setelah dilakukan
pengujian limbah tersebut memiliki salah satu karakteristik di bawah ini yaitu
No
|
Karakteristik
|
Uraian
|
1
|
Mudah
meledak
(explosive)
|
Limbah yang pada suhu dan
tekanan standar(250C, 760 mmHg) dapat meledak atau melalui reaksi
kimia dan/fisika dapat menghasilkan gas dengan suhu dan tekanan tinggi yang
dengan cepat dapat merusak lingkungan
|
2
|
Mudah
terbakar
(flammable)
|
Limbah berupa cairan yang
mengandung alkohol kurang dari 24 % volume dan/atau pada titik nyala tidak
lebih dari 600C(1400F) akan menyala apabila terjadi
kontak dengan api, percikan api atau sumber nyala lain pada tekanan udara 760
mmHg, limbah bukan cairan yang pada temperatur dan tekanan standar(250C,
760 mmHg) dapat mudah menyebabkan kebakaran melalui gesekan, penyerapan uap
air, atau perubahan kimia secara spontan dan apabila terbakar dapat
menyebabkan kebakaran yang terus menerus, limbah yang bertekanan yang mudah
terbakar/pengoksidasi (pemicu kebakaran)
|
3
|
Reaktif
|
Limbah yang pada keadaan
normal tidak stabil dan dapat menyebabkan perubahan tanpa peledakan, dapat
bereaksi hebat dengan air, apabila bercampur dengan air berpotensi
menimbulkan ledakan, menghasilkan gas, uap/atau asap beracun dalam jumlah
yang membahayakan bagi kesehatan manusia dan lingkungan, Limbah Sianida,
Sulfida atau Amoniak yang pada kondisi pH antara 2 dan 12,5 dapat
menghasilkan gas, uap atau asap beracun dalam jumlah yang membahayakan
kesehatan manusia dan lingkungan, dapat mudah meledak atau bereaksi pada suhu
dan tekanan standar(250C, 760 mmHg), menyebabkan kebakaran karena
melepas atau menerima oksigen atau limbah organik peroksida yang tidak stabil
dalam suhu tinggi
|
4
|
Beracun
|
Limbah yang mengandung
pencemar bersifat racun bagi manusia atau lingkungan yang dapat menyebabkan
kematian atau sakit yang serius apabila masuk ke dalam tubuh melalui
pernapasan, kulit atau mulut. Penentuan sifat racun untuk identifikasi limbah
ini dapat menggunakan baku mutu konsentrasi TCLP(Toxicity Characteristic
Leaching Porcedure) pencemar organik dan anorganik dalam limbah
|
5
|
Infeksi
|
Secara mikrobiologi, cairan
dari laboratorium atau bidang kedokteran dapat mengandung mikroorganisme
phatogen yang dapat menginfeksi jaringan luka pada bagian tubuh yang lain.
Seperti hepatitis dan kolera yang ditularkan pada pekerja, pembersih jalan
dan masyarakat di sekitar lokasi pembuangan limbah
|
6
|
Korosif
|
Menyebabkan iritasi(terbakar)
pada kulit, menyebabkan proses pengkaratan pada lempeng baja(SAE 1020) dengan
laju korosi lebih besar dari 6,35 mm/tahun dengan temperatur pengujian 550C,
Mempunyai pH sama atau kurang dari 2 untuk limbah bersifat asam dan sama atau
lebih besar dari 12,5 untuk yang bersifat basa
|
7
|
Teratogenik
(kecacatan)
|
Dalam ilmu kedokteran,
kecacatan dapat dipengaruhi oleh faktor genetis dan lingkungan. Kecacatan
dapat terjadi pada janin dalam kandungan. Umumnya, faktor lingkungan berupa
infeksi virus, obat yang dikonsumsi ibu(aminopterin, thalidomide, barbiturat),
radiasi
|
8
|
Karsinogenik
|
Limbah yang bersifat
karsinogenik dapat menimbulkan kanker(pertumbuhan sel di luar batas normal).
Terjadinya kanker memerlukan waktu pertumbuhan. Sehingga dampaknya akan
terlihat beberapa tahun kemudian setelah terkena dampak. Jenis limbah B3 ini
dapat berasal dari bahan makanan
|
9
|
Mutagenik
|
Limbah yang bersifat
mutagenik mengakibatkan perubahan genetik/ mutasi yang berakhir pada
kecacatan. Jenis limbah B3 ini dapat terjadi karena faktor radiasi
|
Jawablah
pertanyaan di bawah ini!
1. Sebutkan 3 kriteria
suatu limbah termasuk ke dalam limbah B3!
a.
…………………………………………………………………..
b.
………………………………………………………………….
c.
………………………………………………………………….
2. Sebutkan 3 jenis
karakteristik limbah B3 yang berdampak terhadap keturunannya!
…………………………………………………………………………………………………………………………………..
3. Berikan contoh jenis
limbah untuk minimal 5 karakteristik limbah B3!
a.
…………………………………………………………………..
b.
…………………………………………………………………..
c.
…………………………………………………………………..
d.
…………………………………………………………………..
e. …………………………………………………………………..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar